Rabu 20 Apr 2016 16:08 WIB

Penuhi Standar Ekspor, Sukabumi Jadi Sentra Buah Nasional

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Achmad Syalaby
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memperhatikan proses panen padi menggunakan mesin Combine Harvester saat panen raya di Desa Babadan, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (31/3).
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memperhatikan proses panen padi menggunakan mesin Combine Harvester saat panen raya di Desa Babadan, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (31/3).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kabupaten Sukabumi menjadi salah satu sentra penghasil buah-buahan nasional karena sudah menghasilkan berbagai jenis buah-buahan berstandar ekspor.Salah satunya adalah berbagai jenis pisang yang kini dikembangkan di kawasan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII Kebun Parakansalak, Afdeling I Cikareo, Kabupaten Sukabumi. 

Di  kawasan tersebut terdapat banyak jenis buah-buahan seperti pisang, alpukat, sirsak, belimbing, durian, manggis, buah naga, dan jambu. "Potensi buah-buahan seperti pisang di Sukabumi cukup bagus,’’ ujar Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kepada wartawan saat memanen pisang jenis Mas Kirana di PTPN VIII Sukabumi, Rabu (20/4). 

Dia menjelaskan,  jenis pisang yang dikembangkan di Sukabumi cukup bagus dan produktivitasnya tinggi.Produk buah-buahan lokal ini ungkap Amran tidak kalah bersaing dengan buah-buahan impor dari luar negeri. Bahkan, untuk jenis pisang Barangan dan Mas Kirana sudah diekspor ke sejumlah negara seperti Singapura.

Pengembangan buah-buahan lokal yang unggul ini terang Amran, akan memberikan daya ungkit bagi kesejahteraan petani. Contohnya pengemmbangan buah-buahnan khususnya mangga, pisang, durian dan manggis ini akan memberikan keuntungan bagi petani sekitar Rp 15 hingga Rp 20 juta bulan per hektare. Sementara untuk jeruk jauh lebih besar Rp 50 juta per bulan per hektare.

Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (DPTP) Kabupaten Sukabumi Sudrajat mengatakan, potensi buah unggulan Sukabumi adalah manggis. " Sudah lima tahun yang lalu manggis Sukabumi di ekspor ke luar negeri,"kata dia. Terutama ke negara-negara Timur Tengah.

Menurut Sudrajat, saat ini pemkab akan mengupayakan perluasan areal tanaman manggis di Sukabumi. Selain manggis, Sukabumi juga mempunyai produk unggulan pisang Selabintana.Kepala Bidang Holtikulutra DPTP Kabupatn Sukabumi Toni Hartus menambahkan, jumlah luasan areal manggis di Sukabumi mencapai 1.000 hektare. ‘’ Kebanyakan berada di tiga kecamatan yakni Cikembar, Cicantayan, dan Gunungguruh,’’ imbuh dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement