REPUBLIKA.CO.ID,

JAKARTA -- Akademi Bahasa Asing (ABA) BSI Jakarta mengadakan workshop Improving English Communication: Tips and Strategies. Workshop yang digelar di Aula kampus BSI Salemba Jakarta, Selasa (12/4) itu merupakan workshop wajib bagi mahasiswa ABA BSI yang dilaksanakan rutin setiap semesternya.

“Workshop ini selain wajib diikuti oleh para mahasiwa ABA BSI, juga sebagai sarana bagi mahasiswa untuk meningkatkan kompetensi dan keahliannya dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris,” ungkap Jimmi MPd, penanggung jawab kegiatan program studi Bahasa Inggris ABA BSI Jakarta mengenai tujuan dari pelaksanaan workshop.

Pembicara utama pada workshop ini adalah Adnan Klonov asal Bosnia. Ia menyampaikan bahwa komunikasi adalah seni dan teknik menggunakan kata-kata secara efektif untuk menanamkan informasi atau ide. Adnan pun menekankan bahwa komunikasi menggunakan bahasa Inggris sangat penting untuk bersosialasi dengan semua orang dari negara manapun. “Mampu berkomunikasi efektif sesuatu yang paling penting dibandingkan dengan semua keterampilan yang ada,”  ujar Adnan.

Penyampaian materi  menarik dan mampu menciptakan suasana workshop yang meriah dan menyenangkan. Selain itu,nara sumber  mampu memotivasi peserta menjadi berani berinteraksi langsung menggunakan bahasa Inggris, walaupun peserta yang mengikuti workshop ini adalah mahasiswa program studi Bahasa Inggris semester 2 yang masih digolongkan sebagai mahasiswa pemula dan  sebagian besar belum mahir berbahasa Inggris.

Adnan pun menyampaikan tahap-tahap untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Pertama, kata Adnan, meningkatkan kemampuan berbicara dengan menemukan orang asing yang lancar berbahasa Inggris (native speaker), mendengarkan musik berbahasa Inggris, biasakan berbicara bahasa Inggris tanpa rasa malu, merekam suara dalam belajar berbahasa Inggris, mengikuti kursus bahasa Inggris dan biasakan berbicara bahasa Inggris di rumah.

Kedua, ujaar Adnan, meningkatkan kemampuan mendengarkan bahasa Inggris dengan menemukan kesulitan mengerti bahasa Inggris, mendengarkan musik berbahasa Inggris, menemukan teman berbicara bahasa Inggris, menonton TV, film atau mendengarkan radio berbahasa Inggris.

Dan yang terakhir yaitu meningkatkan kemampuan menulis dengan membaca dan menulis bahasa Inggris, mengkoreksi kebenaran dari tulisan tersebut, menggunakan kamus, membuat kamus sendiri, dan selalu mengkoreksi tulisan. “Komunikasi adalah kunci untuk semua kesuksesaan,” papar Adnan.

Jimmi berharap setelah mengikuti workshop, para mahasiswa dapat lebih percaya diri berbicara menggunakan bahasa Inggris. “Baik dalam kegiatan belajar-mengajar di kelas maupun dalam kegiatan sehari-hari mereka di lingkungan masyarakat,” tutur Jimmi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika