REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Komputer (HMJTKA) dan Himpunan Mahasiswa Manajemen Informatika (HIMMI) kampus Bina Sarana Informatika (BSI) Fatmawati, menyelenggarakan seminar The Development of Cloud Computing Technology Present and Future.
Acara itu digelar di Aula kampus BSI Fatmawati, Jakarta Selatan, Jumat (1/4). Peserta seminar terdiri dari mahasiswa program studi Teknik Komputer dan Manajemen Informatika, serta siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di sekitar kampus BSI Fatmawati.
“Seminar ini bertujuan untuk meng-update pengetahuan mahasiswa dalam dunia teknologi informasi, bidang ilmu yang terus berkembang sehingga mahasiswa mampu mengupdate keilmuan yang mereka miliki,” ujar ketua pelaksana Anjar Dwi Nugroho.
Materi could computing disampaikan Head of Shared Serviced PT Sigma Cipta Caraka Adi Sinaga. “Pengetahuan cloud computing harus dikuasai oleh mahasiswa karena tren bisnis teknologi informasi saat ini lebih mengarah ke sistem cloud computing,” kata Adi.
Cara kerja cloud computing seperti awan, data dapat disimpan di mana saja tanpa mengetahui tempat penyimpanannya. Tetapi data tetap dapat diakses dengan aman, karena penyedia server cloud memiliki SLA (Security Lisence Agrement) yang memberikan garansi mengenai kepastian bahwa server cloud akan terus hidup, sehingga konsumen merasa yakin memilih cloud.
Adi menambahkan, jika ada tindak kejahatan di dalamnya maka semua akan dilihat dari perjanjian kontrak antara konsumen dan pihak penyedia server cloud. “Selain itu, cloud dapat menghemat biaya pengadaan dan pemeliharaan infrastruktur teknologi informasi,” tutur Adi.
Salah satu dosen BSI, Aziz Setiawan Hidayat mengemukakan bahwa seminar teknologi ini sangat bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan kemampuan para mahasiswa BSI pada bidang teknologi yang perkembangannya semakin pesat.