Selasa 05 Apr 2016 17:36 WIB

Dirut Menyerahkan Diri, Podomoro Tetap Bangun Gedung Parkir Polda

Rep: C30/ Red: Ilham
Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja (kedua kiri) berjalan saat menyerahkan diri ke Gedung KPK, Jakarta, Jumat (1/4) malam. (Republika/Tahta Aidilla)
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land Ariesman Widjaja (kedua kiri) berjalan saat menyerahkan diri ke Gedung KPK, Jakarta, Jumat (1/4) malam. (Republika/Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya berencana membangun lapangan parkir menjadi delapan lantai. Dana pembangunan sendiri berasal dari pengembang PT. Agung Podomoro yang memberikan konpensasi atas rencana pembangunan pulau reklamasi di laut Utara Jakarta.

Mandor bangunan, Dariyan mengatakan, perubuhan dan perataan lapangan parkir sudah berlangsung sekitar satu bulan setengah. Berdasarkan informasi yang dia dapat, lapangan parkir ini nantinya akan dibangun delapan lantai.

"Tapi pembangunan (dilakukan) oleh PT Agung Podomoro," kata Dariyan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (5/4).

Menurut Dariyan, dia bersama 20 pekerja bangunan lainnya hanya bekerja untuk meruntuhkan dan meratakan saja. Setelah itu, pembangunan akan dilanjutkan oleh PT. Agung Podomoro. "Paling dua minggu lagi kita berhenti," ujarnya.

Diketahui, Direktur PT. Agung Podomoro Land (Tbk), Ariesman Widjaja menyerahkan diri ke KPK pada Jumat (1/4), kemarin. Terkait hal tersebut, Dariyan mengaku tidak tahu menahu.

"Enggak tahu, kita mah kerja saja, belum ada intruksi berhenti juga. Pokoknya dikerjakan sampai rata," ujarnya.

Saat dinyatakan kenapa hanya sampai pada pemerataan, Dariyan mengaku tidak mungkin PT. Agung Podomoro membawa dirinya. Dia hanya pekerja kasar yang serabutan bersama teman-temannya.

"Enggak kayaknya biasanya kalau Agung Podomoro enggak pernah dikasih, dia pilih-pilih, kita mah kerja yang diperintah saja. Jadi mereka bawa orang sendiri," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement