REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Yogyakarta mengimbau masyarakat mewaspadai potensi hujan disertai petir dengan intensitas tinggi selama tiga hari ke depan.
"Hujan dan petir akan banyak terjadi di sejumlah kawasan di Sleman utara khususnya lereng Gunung Merapi," kata Koordinator Stasiun Klimatologi dan Radar Cuaca BMKG Yogyakarta Joko Budiyono, Rabu (23/3).
Menurut dia, pertumbuhan awan cumolonimbus (cb) mulai tinggi dan terjadi di kawasan utara Sleman. "Keberadaan awan tersebut cukup rendah di bawah 2.000 meter. Awan ini akan membawa muatan listrik yang cukup besar dan menimbulkan petir yang cukup tinggi," katanya.
Ia mengatakan kondisi cuaca ini bisa berpotensi mengganggu kegiatan penerbangan. Hujan dengan intensitas yang cukup tinggi bisa membuat jarak pandang penerbangan menjadi terbatas.
"Selain itu masyarakat juga sebisa mungkin menghindari aktivitas di ruang lapang terbuka saat terjadi hujan. Di antaranya lapangan, jalan, dan persawahan," katanya.