Selasa 22 Mar 2016 14:36 WIB

Lab Edukasi Air Pertama Dunia Ada di Bandung

Rep: C26/ Red: Yudha Manggala P Putra
Logo WWF
Logo WWF

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Merayakan Hari Air Sedunia yang jatuh pada 22 Maret ini, World Wildlife Fund (WWF) Indonesia meresmikan laboratorium edukasi air yang berlokasi di Rumah Belajar Bumi Panda, Kota Bandung, Jawa Barat.

Laboratorium ini ditujukan sebagai sarana belajar bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi terkait konservasi air, khususnya air tawar.

Direktur Marketing WWF Indonesia, Devy Suradji mengatakan lewat laboratorium ini masyarakat dapat mengecek kondisi air di sekitarnya. Mengingat sumber air di Indonesia bahkan di dunia sudah semakin tercemar.

"Siapapun bisa bawa sample airnya dites. Air rumah seperti apa, sekolah seperti apa," kaya Devy di Rumah Bumi Panda, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (22/3).

 

Selain dapat mengecek air di lingkungan sekitarnya, pengunjung juga mendapatkan ilmu tambahan tentang sumber dan manfaat air. Serta banyak hal menarik seputar air terutama di Indonesia.

Ia mengatakan diharapkan dengan dengan adanya sarana edukasi ini, masyarakat dapat turut serta menjaga sumber air yang kian terbatas. Sebagai bentuk peran serta melindungi lingkungannya.

Ia juga menyampaikan laboratorium edukasi air ini merupakan sarana informatif yang pertama tentang konservasi air. Bukan hanya di Indonesia tapi juga di dunia.

"Kita akan mencetak sejarah, karena hari ini peluncuran laboratorium edukasi air itu belum ada. Di WWF seluruh dunia ini laboratorium air pertama," ujarnya.

Laboratorium ini dibuka WWF Indonesia bekerja sama dengan Bank HSBC yang memang tengah fokus pada program konservasi sumber air. Sebagai salah satu bentuk menjaga kelestarian alam bumi ini.

"Kami mempunyai inisiatif menjaga planet kita semua. Ini masuk dalam program CSR (Coorporate Social Responsibility) yang fokus pada edukasi dan program pelestarian hidup. Kombinasi antara edukasi dengan lingkungan hidup," kata Senior Vice President HSBC Indonesia, Nuni Sutyoko.

Laboratorium edukasi air ini dibuka untuk seluruh kalangan usia dan profesi. Di dalamnya tersedia alat-alat untuk mengecek kandungan yang terdapat pada sampel air yang dibawanya. Mulai dari mikroskop, Ph Tester, Elektro Lisa Air, dan TDS untuk mengetahui kandungan partikel zat padat dalam air.

Warga Kota Bandung dan yang lainnya dapat berkunjung di Laboratorium Edukasi Air yang buka pada Selasa-Ahad. Kunjungannya pun tidak dipungut biaya atau gratis.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement