REPUBLIKA.CO.ID, ACEH BESAR -- Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU Aceh bersama Organisasi Kerjasama Islam (OKI) meluncurkan pusat yatim berdaya di desa Lam Lumpu kecamatan Peukan Bada kabupaten Aceh Besar, Senin (14/03).
Program ini merupakan upaya sentralisasi program edukasi untuk yatim. Dalam acara turut dihadiri oleh Mughni affan selaku Direktur OKI, sekretaris camat Peukan Bada, Danramil, dan anak-anak yatim beserta walinya.
Adapun program yang akan dijalankan kedepan berupa pelatihan menjahit, komputer, les bahasa, design grafis hingga program tahsin dan tahfizh.
Kepala cabang PKPU Aceh, Hamdani mengatakan ada 150 anak yatim di Peukan Bada yang akan di-training sesuai dengan minat dan bakatnya.
"Ini merupakan upaya PKPU dalam mengembangkan life skill anak-anak yatim dalam menghadapi tantangan hidup," ujarnya.
Saat ini sudah ada 6 anak yatim yang memiliki kemampuan menjahit dan PKPU akan memfasilitasi mereka dalam memulai usaha taylor, meski masih duduk di bangku SMA.
Mughni affan selaku Direktur OKI dalam sambutannya menyampaikan program yang paling penting adalah pendampingan, pembinaan dan training bagi yatim.
"Upaya sentralisasi yatim berdaya yang dilaksanakan oleh PKPU sangat bermanfaat. Kami juga mengharapkan dukungan dari seluruh pihak, sehingga program yang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik, serta upaya PKPU dalam membangun dan mengembangkan potensi yang dimiliki anak-anak dapat maksimal," tutup dia.
Advertisement