Kamis 10 Mar 2016 17:09 WIB

Saat GMT, Lebah Terlihat lebih Diam

Rep: C32/ Red: Achmad Syalaby
Sengatan lebah
Foto: telegraph.co.uk
Sengatan lebah

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR – Peneliti dari Institut Pertanian Bogor (IPB) melakukan pengamatan terhadap beberapa hewan saat terjadinya gerhana matahari total (GMT) pada Rabu (9/3) kemarin. Lebah menjadi salah satu hewan yang diteliti ketika GMT terjadi. 

“Sebelum gerhana terjadi, lebah terlihat melakukan perilaku yang lebih aktif seperti mencari makan dan mulai beraktivitas,” kata Peneliti IPB di Bidang Molekular dan Perilaku Hewan Rika Raffiudin saat ditemui Republika.co.id di Kampus IPB Darmaga, Bogor, Kamis (10/3).

Rika melanjutkan, perilaku lebah yang terlihat aktif tersebut terlihat mulai berubah ketika gerhana terjadi. Cahaya yang mulai redup, kata Rika, membuat lebah lebih terlihat diam dibandingkan sebelumnya saat cahaya masih terang.

“Lebah memang responsif dan insting mereka memang sudah ada seperti pola. Terbiasa dengan cahaya yang sudah redup seperti malam sehingga aktivitas lebah bukan untuk beraktivitas,” jelas Rika. 

Dari pengamatan tersebut, Rika menyimpulkan waktu untuk beraktivitas dan tidur hewan tersebut dipengaruhi oleh intensitas cahaya. Sehingga, lanjut Rika, insting hewan yang dimiliki ternyata dipengaruhi juga oleh stimulus cahaya yang diterima sehingga mempengaruhi perubahan perilaku.

 

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement