Rabu 09 Mar 2016 11:36 WIB

Korban Miras Oplosan Bertambah

Miras oplosan
Foto: ANTARA
Miras oplosan

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Kepolisian Sektor Weru Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menuturkan Korban minuman keras oplosan yang dilakukan sejumlah remaja bertambah dua orang. Kapolsek Weru, Kompol Dudi Permadi, saat dihubungi membenarkan informasi tersebut. Menurutnya kedua korban meninggal di rumah sakit pada pukul 02.15 dini hari tadi.

"Benar, ada dua korban tambahan dari minuman keras oplosan, keduanya meninggal di rumah sakit," katanya, Rabu (9/3).

Dua korban yang meninggal tersebut berinisial SA dan SU. Dengan meninggalnya dua korban ini, menjadi tiga orang. Sementara jumlah korban yang masih dirawat di rumah sakit Arjawinangun berjumlah empat orang. "Yang dirawat di rumah sakit tinggal empat orang lagi," tuturnya.

Seperti diinformasikan sebelumnya, sebanyak 14 warga meminum minuman keras oplosan, yaitu campuran anggur orangtua, ciu, bensin dan solar. Kejadian itu pada Senin (7/3) sore, yang mengakibatkan sampai saat ini ada tiga meninggal dunia dan lainnya dirawat di rumah sakit.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan, terutama untuk mengetahui lebih jelas campuran apa saja yang digunakan dalam minuman tersebut dan tempat mendapatkannya. Untuk mencegah terjadinya kejadian tersebut, pihak Polsek akan mengumpulkan warga untuk memberikan arahan dan masukan dengan tidak lagi mengonsumsi minuman keras oplosan.

"Kami akan melakukan sosialisai kepada masyarakat, terhadap bahayanya minuman keras oplosan," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement