Selasa 08 Mar 2016 15:38 WIB

Mentan Tinjau Beras Ilegal di Gedung Kompleks Perumahan Mewah

Rep: Rizkyjaramaya/ Red: Ilham
Menteri Pertanian Amran Sulaiman (kedua kanan)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Menteri Pertanian Amran Sulaiman (kedua kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertanian Amran Sulaiman meninjau gudang beras ilegal yang diduga masuk dari Vietnam ke Gudang Elang Laut Pantai Indah Kapuk, Jakarta. Gudang yang terletak di sekitar perumahan mewah tersebut menyimpan sekitar 340 ton beras ilegal.

"Temuan ini sangat mengganggu produksi karena sekarang sudah memasuki panen puncak," kata Amran seusai meninjau gudang, Selasa (8/1).

Amran menjelaskan, saat ini harga gabah di tingkat petani sudah turun sekitar 20 persen sampai 30 persen. Jika ada impor beras ilegal, dapat mengganggu harga di tingkat petani.

Menurut Amran, ada kemungkinan gudang-gudang lain yang juga melakukan hal serupa sehingga perlu adanya kerja sama yang lebih intensif lagi antara Kementerian Pertanian dan kepolisian.

"Kami sangat mengapresiasi Polda Metro Jaya yang telah menangkap beras ilegal ini. Semoga ke depan bisa terungkap semua jaringannya," kata Amran.

Lebih lanjut, Amran masih enggan mengungkapkan nilai kerugian akibat masuknya beras ilegal tersebut. Amran berharap, pelaku dapat ditindak tegas sehingga tidak merugikan petani lokal dan negara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement