REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga sejumlah komoditas pertanian di Pasar Induk Kramatjati Jakarta Timur mengalami kenaikan. Hal itu membuat para konsumen terpaksa merogoh uang lebih banyak dari biasanya.
"Seperti cabai merah besar misalnya, sekarang harganya Rp 60 ribu per kilogram. Padahal, pekan lalu masih Rp 40 ribu per kg," ujar salah satu pembeli yang ditemui Republika.co.id di Pasar Kramatjati, Muhammad Jaelani (34 tahun), Senin (7/3).
Ia menuturkan, harga beberapa jenis sayuran memang cenderung melambung dalam beberapa waktu belakangan. Selain cabai merah besar, harga cabai rawit merah kini juga mengalami kenaikan. Kondisi itu membuat pengeluaran Jaelani sedikit membengkak dari biasanya.
Meski demikian, ia menganggap kenaikan harga cabai saat ini masih wajar. "Kadang harga bisa berubah dalam hitungan jam. Tergantung ketersediaan barang yang dimiliki pedagang juga sih, Mas," kata pria asal Bekasi Jawa Barat itu lagi.
Berdasarkan pantauan, cabai rawit merah di Pasar Kramatjati pada Senin (7/3) ini rata-rata dijual seharga Rp 50 ribu per kilogram, atau naik Rp 10 ribu dibandingkan pekan lalu. Sementara, cabai merah keriting masih relatif stabil pada kisaran Rp 35 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang cabai dari Usaha Dagang (UD) SP2 Pasar Kramatjati, Syamsul (40) mengatakan, faktor cuaca ikut memengaruhi naiknya harga cabai.
"Kami biasanya memasok cabai dari daerah Magelang (Jawa Tengah). Karena sering hujan lebat, petani di sana pada enggan memetik cabai, sehingga sedikit berimbas pada ketersedian stok kami," ungkap Syamsul.