Senin 07 Mar 2016 08:56 WIB

Syahbandar: Bangkai Kapal Rafelia 2 tak Ganggu Pelayaran

Video amatir saat kapal Ravelia 2 tenggelam
Foto: Youtube
Video amatir saat kapal Ravelia 2 tenggelam

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Kepala Syahbandar Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Ispiryanto mengatakan sejauh ini bangkai kapal Rafelia 2 yang tenggelam pada Jumat (4/3) pekan lalu, tidak mengganggu pelayaran di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk.

"Bangkai kapal berada di dasar laut, sehingga tidak memengaruhi arus lalu lintas pelayaran di Pelabuhan Ketapang maupun Gilimanuk," ujarnya, Senin (7/3).

Untuk pengangkatan bangkai berjenis Landing Craft Tank (LCT) itu, Ispiryanto mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke pemilik kapal. Petugas hanya memberi tanda di lokasi tenggelamnya kapal tersebut.

Ispiryanto juga mengaku belum mengetahui apakah pemilik kapal Rafelia 2 akan mengangkat bangkai kapal, atau membiarkan saja.

"Yang pasti jalur lalu lintas pelayaran di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk juga berjalan lancar selama proses evakuasi korban kapal tenggelam selama tiga hari terakhir, sehingga tenggelamnya KMP Rafelia tidak memengaruhi jalur penyeberangan," jelasnya.

(Baca: Ini Penyebab Tenggelamnya Kapal Ravelia 2)

Sementara itu, Kepala Kantor Basarnas Denpasar, Didi Hamzar yang ditunjuk sebagai SMC (SAR Mission Coordinator) KMP Rafelia mengatakan pihaknya fokus pada pencarian korban kapal tenggelam.

"Kalau masalah bangkai kapal dievakuasi atau tidak bukan kewenangan Basarnas karena kami hanya fokus pencarian korban kapal tenggelam saja," ujarnya.

Pihak Badan SAR Nasional menutup operasi pencarian korban KMP Rafelia 2 yang dilakukan di perairan Selat Bali karena sudah ditemukan lima jenazah korban yang dinyatakan hilang sesuai data manifest kapal pada Minggu (6/3).

Lima jenazah korban yang sudah ditemukan yakni mualim kapal Puji Purwono, sopir truk Agus Tia, ibu beserta anaknya masing-masing Masruroh dan M. Romlan (18 bulan), serta I Gusti Made Suana yang tidak masuk dalam daftar manifest KMP Rafelia, sedangkan jenazah nakhoda kapal Bambang SA belum ditemukan.

Seperti diketahui, Kapal LCT Rafelia 2  yang membawa penumpang 81 orang dan 27 kendaraan tenggelam di sekitar 250 meter dari bibir pantai Banyuwangi pada Jumat (4/3) sekitar pukul 13.09 WIB.

(Baca juga: KNKT Selidiki Tenggelamnya Kapal Rafelia II)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement