Sabtu 05 Mar 2016 16:50 WIB

Bupati Anna Ancam Copot Bawahannya

Rep: Agus Yulianto/ Red: Ilham
 Bupati Indramayu, Anna Sophanah
Foto: spesial
Bupati Indramayu, Anna Sophanah

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah bersama dengan Wakil Bupati Indramayu H Supendi menegaskan, mereka tengah menyusun program kerja bersama dengan SKPD baik jangka pendek, menengah, dan jangka panjang.

Keduanya sepakat, jika nanti tidak mampu mencapai target yang ditetapkan dan tidak mampu menjalankan program kerja, maka PNS yang menduduki jabatan tersebut dipersilahkan untuk melepaskan jabatannya.

Hal itu disampaikan Bupati Anna dalam pertemuan dengan jajaran SKPD dilingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Indramayu, di Pendopo Indramayu, akhir pekan. “Jadi, SKPD harus membuat program kerja yang harus mengacu pada visi dan misi yang kami sampaikan ke masyarakat. Jika tidak, akan ada evaluasi kerja,” kata Anna.

Dikatakannya, untuk mempertajam program kerja, setiap SKPD secara bergantian melakukan ekpose tentang program kerjanya. Hal ini, agar pembahasan program kerja bisa langsung terarah.

Bupati mengatakan, setiap pimpinan SKPD diberi target paling tidak harus bisa membuat program kerja 100 hari kerja ke depan. Termasuk program kerja jangka pendek, menengah, dan panjang di lima tahun kedepan.

“Kami ingatkan kepada semua SKPD kalau ada kepala SKPD yang tidak sejalan dan tidak mampu untuk melaksanakan program kerja itu, apalagi tidak mendukung visi misi pemerintahan daerah, dipersilahkan untuk mundur dari jabatannya atau mengundurkan diri dari jabatannya,” kata Anna.

Sementara Wakil Bupati Indramayu H Supendi menyampaikan, program yang menjadi prioritasnya yakni pembangunan infrastruktur, kesehatan dan pendidikan. Yang paling khusus lagi, di sektor pertanian dan perikanan, investasi dan lapangan pekerjaan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement