REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyerahkan kasus Rumah Sakit Sumber Waras sepenuhnya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ahok yakin KPK mampu menyelidiki secara jujur dan independen. Menurutnya, KPK dapat dipercaya, termasuk kalangan penyidiknya. Mantan Bupati Belitung Timur itu meyakini dirinya tak terkait kasus RS Sumber Waras.
"Saya percaya KPK akan kerja profesional. Pasti penyidik akan cek, ada enggak niat jahat?. Kedua, ada korupsi enggak? Ada kerugian negara enggak? Nah, KPK akan kerja profesional. Nah saya ikutin aja, proses hukum jalan terus. Saya mah santai saja saya percaya KPK kerja profesional. Kenapa takut?," katanya, Selasa (1/3).
Ahok juga mengatakan jika kasus tersebut tak akan mempengaruhinya dalam Pemilihan Gubernur DKI 2017. Ia menegaskan tak sedikitpun mempunyai niatan melakukan korupsi pada kasus tersebut.
"Memang dari awal tidak ada indikasi korupsi. Sebetulnya kalau diproses saya ikut hukum saja. Tidak ada hubungannya dengan Pilgub. Orang saya tidak pernah niat maling. Niat aja kagak," tegasnya.