Senin 29 Feb 2016 17:02 WIB

Mulai Besok, Surabaya Siapkan Karcis Parkir Berhadiah

Rep: Binti Sholikah/ Red: Ani Nursalikah
Rebutan lahan parkir (ilustrasi)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Rebutan lahan parkir (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Dinas Perhubungan Kota Surabaya membuat desain baru untuk karcis parkir di tepi jalan umum (TJU). Dalam karcis tersebut, Dishub menawarkan hadiah langsung kepada pengguna jasa parkir yang beruntung.

Plt Kepala Dishub Surabaya Irvan Wahyu Drajad mengatakan penerbitan karcis berhadiah tersebut untuk mendorong masyarakat Surabaya agar meminta karcis kepada juru parkir (jukir). Menurutnya, permasalahan perparkiran di Surabaya kebanyakan terkait pengguna jasa parkir tidak meminta karcis atau juru parkir tidak memberikan karcis.

“Dengan ini diharapkan pengguna jasa parkir meminta karcisnya. Sebenarnya tidak hanya masalah hadiah, tapi karcis parkir merupakan bukti parkir ketika ada masalah hukum yang terkait dengan jasa parkir di sini,” kata Irvan dalam konferensi pers, di Kantor UPTD Terminal Joyoboyo, Surabaya, Senin (29/2).

Irvan menjelaskan, karcis parkir berhadiah tersebut akan diberlakukan mulai 1 Maret 2016. Nantinya, pengguna jasa parkir yang menerima karcis langsung bisa menggosok bagian hologrm di karcis tersebut.

Jika dinyatakan mendapat hadiah, pengguna jasa parkir bisa langsung menukarkan hadiah ke kantor Dinas Perhubungan Kota Surabaya dengan membawa bukti karcis parkir dan identitas. Pemenang tetap dikenakan pajak 25 persen dari nominal hadiah.

Untuk tahap awal, hadiah yang ditawarkan Dishub bisa dibilang sederhana, seperti helm dan perlengkapan berkendara lainnya sebanyak 900 macam. Namun, ke depan, Dishub Surabaya akan menggandeng pihak swasta agar bisa memberikan hadiah yang lebih besar.

Menurutnya, penerapan karcis berhadiah ini merupakan evaluasi dari kebijakan tahun lalu yang dinilai kurang efektif. Tahun lalu, Dishub juga mengadakan karcis parkir berhadiah dengan sistem diundi per tahun. Alhasil, masyarakat menunggu terlalu lama agar bisa diundi dan harus menyimpan karcis selama setahun.

“Kita harapkan dengan pelaksanaan karcis parkir berhadiah ini, pendapatan parkir dari TJU mencapai targetnya sebesar Rp 25 miliar tahun ini,” ungkap Irvan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement