Rabu 24 Feb 2016 23:28 WIB

Wagub NTB: Anggaran Daerah Jangan Dipotong

Rep: fauzi ridwan/ Red: Taufik Rachman
Pembahasan RAPBN Alot
Foto: Mardiah
Pembahasan RAPBN Alot

REPUBLIKA.CO.ID,MATARAM- Pemerintah berencana akan memangkas anggaran kementerian dan lembaga hingga mencapai 10 persen dalam APBN-Perubahan 2016 nanti. Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai, evaluasi anggaran di kementerian dan lembaga dilakukan dengan mempertimbangkan kemampuan penerimaan APBN.

Wakil Gubernur NTB, Muhammad Amin berharap agar pemangkasan anggaran tidak berdampak kepada daerah. Sebab, anggaran untuk daerah dari dana pusat seharusnya ditingkatkan karena masih kekurangan.

“Anggaran itu harus ditingkatkan untuk daerah sebab ini masih kekurangan penerimaan asli daerah,” ujarnya kepada wartawan di Kota Mataram, Rabu (24/2).

Dirinya mempertanyakan rencana pemangkasan anggaran APBN tersebut dan meminta agar anggaran meningkat. Termasuk anggaran dekon dan perimbangan yang harus terus meningkat.  “Perlu dpertanyakan juga rencana pemangkasan tersebut sebab daerah masih kekurangan,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement