Selasa 23 Feb 2016 18:23 WIB

BMKG Gelar Nobar Gerhana Matahari di Tugu Yogya

Rep: Yulianingsih/ Red: Yudha Manggala P Putra
Gerhana Matahari
Gerhana Matahari

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta menggelar nonton bareng (nobar) gerhana matahari total, 9 Maret mendatang. Nobar digelar di Tugu Pal Putih Yogya.

Kepala Stasiun Geofisika  Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Daerah Istimewa Yogyakarta Tony Agus Wijaya mengatakan, fenomena langka gerhana matahari total ini bisa dinikmati juga di Yogyakarta.

Fenomena ini akan terjadi pada 9 Maret nanti pukul pukul 06.20 WIB hingga 08.35 WIB. "Kita akan siapkan satu layar lebar untuk bisa melihat bersama," ujarnya, Selasa (23/2).

Menurutnya, selain layar lebar pihaknya juga menyediakan enam teropong untuk menyaksikan fenomena langka ini. Teropong yang yang disediakan juga ada yang terhubung ke televisi layar lebar sehingga bisa dilihat bersama-sama.

Teleskop yang disediakan ini juga dijamin keamananya. "Saya berharap masyarakat yang ingin melihat gerhana matahari total untuk tidak  langsung melihat ke arah matahari saat terjadi gerhana. Ini untuk menghindari gelombang radiasi berbahaya yang timbul dari Matahari," ujarnya.

Yogyakarta sendirikata dia, hanya kebagian 83 persen dari gerhana. Artinya tidak terjadi gwrhana matahari total di atas wilayah Yogyakarta. Puncak gerhana matahari total, jika wilayah itu kebagian, pada pukul 07.23 WIB.

Di Indonesia, ada sebanyak 45 kota terjadi fenomena gerhana matahari itu. Di Yogya sendiri pernah terjadi gerhana matahari total pada 1983 yang lalu.

Sementara itu obyek wisata edukasi Taman Pintar Yogyakarta juga akan memanfaatkan fenomena langka tersebut untuk edukasi ke masyarakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement