Selasa 16 Feb 2016 05:33 WIB

Angin Kencang Terpa Banyuasin, Puluhan Rumah Rusak

Rep: Maspril Aries/ Red: Damanhuri Zuhri
Angin kencang. Ilustrasi
Angin kencang. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Hujan dan angin kencang yang turun sejak Ahad (14/2) malam di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel) merusak puluhan yang melanda empat desa di daerah itu.

Dari pendataan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuasin, hujan deras dan angin kencang yang menerpa empat desa di Kecamatan Rantau Bayur merusak rumah dan sekolah yang ada di Desa Tanjung Menang, Desa Kemang Bejalu, Desa Sungai Lilin dan Desa Srijaya.

Ada sekitar 50 rumah dan gedung sekolah yang rusak akibat angin puting beliung. Kerusakan bangunan terbanyak akibat angin puting beliung tersebut melanda Desa Tanjung Menang.

Menurut Kepala Desa Amin Jaya, di Tanjung Menang ada 47 rumah rusak ringan dan tiga rumah roboh akibat diterpa angin kencang. Juga satu gedung sekolah dasar juga rusak di desa tersebut.

Menurut beberapa warga, angin puting beliung yang disertai hujan mulai terjadi Ahad malam sekitar pukul 19.30 WIB.

Warga yang kebanyakan sedang beristirahat di rumah dikagetkan oleh suara gemuruh yang kencang. Sebagian warga langsung ke luar rumah dan saat bersamaan atap rumah sebagian warga tertiup angin.

“Suara gemuruhnya keras sekali, kami kaget tiba-tiba ada angin kencang datang yang bertiup hampir 30 menit. Kami sekeluarga keluar rumah, lalu rumah kami roboh,” cerita seorang warga.

Selain rumah yang rusak, juga ada beberapa warga yang menderita luka dan trauma melihar rumah mereka rusak. Warga yang luka terkena pecahan bangunan langsung dibawa ke Puskesmas Sementul.

Di puskesmas tersebut juga didirikan posko menampung warga yang mengungsi dari rumahnya yang rusak. Mendapat laporan bencana angin puting beliung tersebut, Bupati Banyuasin Yan Anton Ferdian langsung mendatangi lokasi pada Senin siang (15/2).

Bupati Yan Anton datang ke Desa Tanjung Menang dan tiga desa lainya dengan didampingi Sekretaris Daerah Firmansyah. Dalam kunjungan tersebut Bupati Banyuasin langsung memberikan sejumlah bantuan darurat berupa bahan makanan dan pakaian kepada korban.

Bupati Yan Anton langsung menginstrusikan para kepala desa dan Camat Rantau Bayu untuk memantau jumlah rumah yang rusak, baik rusak ringan dan rusak berat untuk kemudian diberikan bantuan.

Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuasin Alileman Arsyad, Pemerintah Kabupaten Banyuasin memberikan bantuan untuk perbaikan rumah rusak berat maksimal Rp10 juta dan rusak ringan memndapat bantuan Rp5 juta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement