REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Rencana Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Reydonnyzar Moenek mengunjungi daerah banjir di Kabupaten Solok Selatan, terhambat karena akses jalan tertimbun longsor.

"Longsor terjadi tadi malam pukul 23.00 WIB di kilometer 90 Nagari Surian. Hingga saat ini material longsor sepanjang 50 meter itu, belum dapat dilewati," kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Zulfiatno, Rabu (10/2).

Ia mengatakan, jalan itu merupakan satu-satunya akses menuju Solok Selatan. "Kalau jalan itu belum bisa dilewati, rombongan Pj gubernur bisa tertahan di jalan," katanya.

(Baca juga: Kota Padang Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang)

Namun, ia mengatakan alat berat telah dikerahkan ke lokasi longsor dan telah mulai bekerja. "Kita harapkan secepatnya bisa dilalui," katanya.

Hingga pukul 11.55 WIB, rombongan Pj gubenur Sumbar yang akan mengunjungi daerah terdampak banjir di Solok Selatan masih tertahan di rumah dinas gubernur. Sementara menunggu, Pj gubernur mematangkan rencana dan kemungkinan bantuan yang dapat diberikan dengan sejumlah SKPD provinsi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika