REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Hujan deras pada Senin (8/2) mengakibatkan longsor di Kampung Cibiuk, Desa Karangmukti, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya pada Selasa (9/2) dini hari. Longsor tersebut terjadi di perbukitan yang terdapat lahan pertanian serta pemakaman umum di atasnya.

Akibat peristiwa tersebut sejumlah jenazah yang telah terkubur bertahun-tahun ikut terbawa longsor.Wakapolsek Salawu, Ipda Atang mengatakan, pihaknya telah mendapatkan laporan dari warga yang menginformasikan terjadi tanah longsor didekat lokasi pemakaman umum di Kampung Cibiuk.

Sehingga ada beberapa makam yang terbawa longsor. Akibatnya ada kerangka jenazah yang tertimbun. "Ada tiga jenazah yang sudah dievakuasi sama keluarganya akibat terbawa longsor," kata Ipda Atang kepada Republika.co.id, Selasa (9/2).

Juru Kunci Makam Umum di Kampung Cibiuk, Usman menerangkan, peristiwa longsor yang mengakibatkan tempat pemakaman umum rusak terjadi pada Selasa (9/2) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

Diketahui, yang tertimbun longsor tersebut di antaranya kolam dan sawah. Sementara, ada 10 jenazah yang terkubur tanah longsor dan sebagian lagi ikut terbawa longsor. Bahkan, kain kapan jenazah pun terlihat ditebing longsor.

Tiga jenazah yang telah dievakuasi akan dikebumikan kembali. Sisanya ada kerangka jenazah yang masih tertimbun material longsor. Beruntung longsor terjadi dini hari saat warga tertidur. Sehingga tidak ada yang beraktivitas di dekat lokasi terjadinya longsor.

Saat ini aparat dan warga sekitar sedang mengevakusi jenazah yang terbawa longsor untuk dikebumikan kembali di lokasi yang tidak jauh dari sana.

Ikuti Whatsapp Channel Republika