REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Rivitalisasi Pelabuhan Cirebon, Jawa Barat, direncanakan akan terintegrasi dengan jalur kereta api untuk mempermudah pengangkutan barang dari pelabuhan.
"Revitalisasi pelabuhan nantinya akan terintegrasi dengan kereta api, untuk mempermudah pengangkutan barang," kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Cirebon (KSOP) Rivolindo di Cirebon, Selasa (9/2), saat melakukan sosialisasi finalisasi Rencana Induk Pelabuhan (RIP).
Ia menuturkan, untuk jalur kereta api KSOP bekerja sama dengan PT KAI untuk membuat jalur yang terintegrasi dengan pelabuhan dan mendapatkan respon yang baik dari pihak KA. Ia menjelaskan, jalur tersebut akan menghubungkan antara stasiun barang yang berada di Cangkring dan dari pihak KA berencana akan membebaskan tanah pada tahun ini untuk jalur tersebut.
"Pihak kereta api sangat mendukung dengan rencana tersebut dan kami sudah bertemu dan membahasnya," tuturnya.
Dari beberapa unsur yang mengikuti sosialisasi tersebut semua mendukung dan berharap banyak pada revitalisasi pelabuhan. Ada beberapa perwakilan yang mengikuti acara sosialisasi itu, di antaranya dari pemerintah daerah, TNI, Polri dan pengusaha dan masyarakat.
"Kami menyambut baik rencana revitalisasi pelanuhan Cirebon, yang nantinya akan terintegrasi dengan kereta api," kata Sekretaris Daerah Kota Cirebon Asep Dedi.