Rabu 03 Feb 2016 10:37 WIB

Sekolah Rusak Diharapkan tak Ada Lagi di Jakarta pada 2017

Rep: c33/ Red: Andi Nur Aminah
Salah satu gedung sekolah SD di Jabotabek yang masih rusak
Foto: Antara
Salah satu gedung sekolah SD di Jabotabek yang masih rusak

REPUBLIKA.CO.ID JAKARTA -- Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sopan Adrianto mengaku siap menjalankan arahan Gubernur DKI Basuki Tjahaya Purnama untuk melakukan perbaikan pada sekolah-sekolah di Jakarta. Ia menyebutkan pada  2017 nanti, tak akan ada lagi sekolah yang rusak di Jakarta.

Sopan mengatakan Gubernur sudah mengambil kebiijakan untuk melakukan perbaikan pada sekolah-sekolah yang terbilang rusak. Saat ini, pihak Disdik DKI Jakarta  masih melakukan pendataaan terhadap sekolah-sekolah rusak. Nantinya akan di data apakah sekolah tersebut perlu perbaikan tingkat ringan, sedang atau perbaikan total. Sopan mengatakan tidak ada kendala untuk merealisasikan target tak ada sekolah rusak pada 2017 mendatang. 

"Kebijakan Gubernur itu sampai tahun 2017 diharapkan tidak ada lagi sekolah-sekolah yang tidak layak di DKI. Sekarang tahapnya lagi mendata sekolah yang tidak layak, dari data itu akan kita usulkan (perbaikan) supaya di 2017 sudah terealisir arahan Gubernur," ujarnya kepada Republika.co.id, Rabu (3/2).

Di sisi lain, ia menampik jika Disdik  sepenuhnya bersalah atas lemahnya bidang pengawasan pada sekolah-sekolah yang rusak. Ia mengatakan dalam hal perbaikan gedung sekolah, Dinas Perumahan pun turut punya kewenangan. "Itu ada yang dari Sudin, masing-masing punya peran. Kalau bicara tentang peran ya harusnya Dinas Perumahan yang lebih kompeten soal pengawasan bangunan di DKI. Ini keterkaitannya banyak, kalau perbaikan sekolah juga bukan Disdik yang urus," katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement