REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) di kota Tangerang tergolong menurun pada 2016 ini.

Kepala Dinas Kesehatan kota Tangerang Roostiwi menyatakan penyuluhan kepada masyarakat terus dilakukan sebagai upaya pencegahan munculnya sarang nyamuk Aedes Aegypti di lingkungan mereka.

"Termasuk menurun dari tahun sebelumnya. Januari 2015 terdapat 25 pasien sedangkan pada Januari tahun ini terdapat 20 pasien DBD," tuturnya kepada Republika, di Tangerang, Selasa (2/2).

Roostiwi menambahkan, hingga saat ini tidak ada pasien yang meninggal dunia akibat penyakit DBD. Semuanya dapat tertolong dan pulih kembali. Dan dia berharap tidak ada kenaikan pasien lagi akibat penyakit DBD tersebut.

Sementara itu, menurut dia penyebaran virus DBD cukup merata di wilayah kota Tangerang. Tidak ada satu daerah yang dominan dan potensial memiliki banyak sarang nyamuk Aedes Aegypti.

Roostiwi mengaku masyarakat juga selalu dihimbau untuk menjaga kebersihan masyarakat. Dengan berbagai program yang ada seperti Adipura dapat memantik semangat masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan mereka. Selain itu penyuluhan langsung kepada masyarakat juga dilakukan melalui Puskesmas-puskesmas.

Ikuti Whatsapp Channel Republika