Selasa 26 Jan 2016 21:49 WIB

KAI Jual Tiket Promo untuk Imlek

Red: M Akbar
Calon penumpang membeli tiket Kereta Api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta (29/6). (Republika/Yasin Habibi)
Calon penumpang membeli tiket Kereta Api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta (29/6). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Manajemen PT.Kereta Api Indonesia menawarkan harga tiket promo kereta api Sri Bilah relasi Medan - Rantau Prapat untuk perayaan Imlek tahun 2016.

"Tiket promo merupakan salah satu bentuk penghargaan dan pelayanan terhadap pengguna jasa setia kereta api," ujar Manager Humas PT. KAI (Persero) Divre I, Sumut, Rapino Situmorang di Medan, Selasa (26/1).

Untuk menyambut tahun baru Imlek 2567 yang jatuh pada 8 Februari 2016, tarif tiket kelas eksekutif dijual Rp72.000 dan bisnis Rp64.000. Harga itu lebih murah dari harga normal yang untuk kelas eksekutif Rp150.000 (batas atas) dan Rp135.000 (batas bawah) serta bisnis Rp125.000 (batas atas) dan Rp110.00 (batas bawah).

Dia menjelaskan, tiket itu bisa dibeli di loket penjualan di stasiun online, "contact center" 121, "channel eksternal", "mobile application", KAI "Access" dan "internet reservation".

Bukti struk pembelian yang mencantumkan kode "booking" dapat langsung dicetak melalui mesin "Cetak Tiket Mandiri" yang tersedia di stasiun. Adapun program tiket promo Gong Xi Fa Cai itu berlaku untuk pemesanan dan keberangkatan tanggal 8 hingga 29 Februari 2016 .

Untuk tempat duduknya bernomor acak pada masing - masing kereta di tiap rangkaian kereta api. "Untuk setiap tiket promo dapat dilayani selama tiket masih tersedia dan berlaku untuk 1 (satu) kali perjalanan," katanya.

Tiket juga tidak dapat ditunda/diganti dan tidak dapat dibatalkan/refund, serta tidak dapat digabung dengan program promo/reduksi lainnya. "Dengan program promo diharapkan akan dapat menarik minat masyarakat dan wisatawan untuk menggunakan moda transportasi kereta api sehingga dapat mengurangi kemacetan dan polusi di jalan raya," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement