REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan akan ada peningkatan curah hujan di sembilan wilayah Indonesia dalam beberapa hari mendatang. Wilayah Jabodetabek, Sumatera Selatan hingga Papua Tengah akan mengalami peningkatan curah hujan.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Yunus S Swarinito, mengatakan sembilan wilayah yang mengalami peningkatan curah hujan adalah Sumatera bagian Selatan, Jawa, Jabodetabek, Bali, NTB, Sulawesi Selatan , Sulawesi Tenggara, Maluku bagian Tengah dan Papua bagian Tengah.
"Masyarakat diharapkan mewaspadai potensi peningkatan curah hujan yang dapat mengakibatkan dampak lanjutan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang dan Angin Kencang. Wilayah yang disebutkan rentan rerjadi bencana akibat meningkatnya curah hujan," ujar Yunus dalam siaran pers, Senin (25/1).
Selain waspada, masyarakat pun diimbau sigap memantau perkembangan cuaca. Yunus menuturkan ada sejumlah hal yang menyebabkan meningkatnya curah hujan.
Penyebab pertama adalah peningkatan aktifitas Monsoon dingin Asia yang berpotensi menguat dalam beberapa hari kedepan. Kedua, terjadi fase basah pada osilasi barat-timur (Osilasi Madden Julian) yang akan masuk wilayah maritim kontinen Indonesia.
"Selain itu, ada moda dipole yang menambah pasokan uap air, khususnya di wilayah Indonesia bagian Barat," tambah Yunus.