Sabtu 16 Jan 2016 22:53 WIB

Temuan Granat dan Amunisi di Sukabumi, Warga Diungsikan

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Hazliansyah
Garis polisi.   (ilustrasi)
Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Garis polisi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Polres Sukabumi Kota untuk sementara mengungsikan warga yang tinggal di Asrama Polisi Cipelang, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Hal ini dilakukan setelah adanya temuan puluhan granat aktif, ribuan amunisi, dan ranjau aktif di Asrama Polisi Cipelang Sukabumi, Sabtu (16/1) siang.

Kawasan Asrama Polisi ini mendapatkan pengawalan ketat dari puluhan personel Polres Sukabumi Kota. Selain itu datang juga tim Gegana Satuan Brimob Polda Jabar yang mengamankan bahan peledak di gudang.

"Untuk sementara warga diungsikan," ujar Wakapolres Sukabumi Kota Kompol Imron Ermawan kepada wartawan Sabtu malam di lokasi.

Hal ini dikatakanya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Terlebih kata Imron, bahan peledak seperti granat masih aktif dan daya ledaknya masuk /high explosive.

Untuk mengamankan kawasan Asrama polisi ini dikerahkan sebanyak 50 orang personel. Selain itu di depan pintu masuk asrama juga dipasang garis polisi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement