REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Pascateror bom Sarinah, jajaran Polres Indramayu memperketat pengawasan di seluruh objek vital yang ada di Kabupaten Indramayu.
''Kami tambah pasukan dan tingkatkan koordinasi (dengan berbagai pihak terkait),'' ujar Kapolres Indramayu, AKBP Wijonarko, saat ditemui di Mapolres Indramayu, Kamis (14/1).
Adapun objek vital yang ada di Kabupaten Indramayu, di antaranya Pertamina dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sukra.
Wijonarko meminta seluruh jajarannya untuk waspada dan mengantisipasi ancaman dalam bentuk apapun. Sedangkan kepada masyarakat, diminta untuk tetap tenang.
Sementara itu, sebagai bentuk duka adanya anggota Polri yang menjadi korban dalam aksi bom Sarinah, Polres Indramayu mengibarkan bendera setengah tiang. Hal itupun dilakukan di semua polsek yang masuk wilayah hukum Polres Indramayu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika