Kamis 14 Jan 2016 13:32 WIB

JK Minta Rakyat tak Boleh Kalah pada Aksi Teror

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Nur Aini
Korban akibat ledakan tergeletak di perempatan jalan di kawasan sarinah, Jakarta, setelah terjadi penyerangan oleh sejumlah teroris ke beberapa gedung dan pos polisi, Kamis (14/1).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Korban akibat ledakan tergeletak di perempatan jalan di kawasan sarinah, Jakarta, setelah terjadi penyerangan oleh sejumlah teroris ke beberapa gedung dan pos polisi, Kamis (14/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla turut menyampaikan rasa bela sungkawanya bagi para korban ledakan Sarinah. JK pun menegaskan pemerintah mengecam tindakan para pelaku.

"Bela sungkawa bagi para korban ledakan Sarinah. Kita juga mengecam pelakunya," kata JK dalam akun resmi Twitter-nya, Kamis (14/1).

Wakil Presiden juga meminta serta mendorong negara dan rakyat agar tak kalah dari ancaman dan aksi teror yang terjadi.

"Negara dan segenap rakyat tidak boleh kalah kepada aksi-aksi teror," tambah JK.

Seperti diketahui, beberapa kali ledakan terjadi di daerah Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pada Kamis (14/1) pukul 10.45 WIB. Lokasi ledakan di jalan MH Thamrin pun telah disterilkan serta dijaga ketat aparat kepolisian.

Ledakan susulan pun kemudian terdengar pada pukul 12.35 WIB di kawasan perbelanjaan Sarinah, Jakarta. Kendati demikian, belum diketahui ledakan tersebut apakah merupakan bom dari pelaku.

Berita terkait bisa dilihat dalam topik #teror bom sarinah

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement