REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri menduga pelaku peledakan bom dan baku tembak di kawasan Thamrin, Jakarta, berjumlah lebih dari lima orang. Pelaku di duga terdapat di kafe, menggunakan motor, dan ada juga yang bertugas menembak.
Para pelaku berhasil meloloskan diri. Hingga kini, polisi masih melakukan perburuan. "Belum ada yang dibekuk, masih dalam tahap perburuan," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Anton Charliyan, kamis (14/1).
Jumlah korban sendiri ada enam orang yang terdiri dari tiga orang polisi dan tiga warga sipil. "Yang polisi satu meninggal dunia dan dua luka, sementara tiga warga sipil meninggal dunia," jelasnya.
Total aparat yang dikerahkan di tempat kejadian perkara (TKP) sekitar 200 hingga 300 orang. Anton mengatakan pelaku yang mengendarai sepeda motor sempat kabur ke arah Palmerah usai baku tembak. Namun saat ini keberadaan pelaku belum bisa dipastikan.