Kamis 14 Jan 2016 12:55 WIB

Jokowi: Kita tidak Boleh Takut dan Kalah dengan Aksi Teror

Korban ledakan bom di Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1). (Republika/Yasin Habibi)
Korban ledakan bom di Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pernyataan resmi terkait peristiwa bom di Jalan MH Thamrin di depan kedai kopi Starbuck pada Kamis (14/1).

Ia mengecam dan mengutuk tindakan yang telah menewaskan tiga orang tersebut. Pada saat yang sama, Presiden Jokowi juga meminta agar masyarkat tidak takut dan kalah dengan aksi teror yang dilakukan di Tanah Air.

"Kita tidak boleh takut, kita tidak boleh kalah terhadap aksi teror seperti ini," katanya, Kamis (14/1).

Ia pun meminta agar masyarakat tenang. Pemerintah, lanjutnya, telah memerintahkan jajaran polhukam, seperti Kapolri Jenderal Badrodin Haiti hingga Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, untuk mengejar pelaku dan memberikan keamanan kepada masyarakat.

(Baca juga: Mendagri Instruksikan Seluruh Daerah Siaga I)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement