Ahad 10 Jan 2016 00:35 WIB

Menlu: Damaikan Arab-Iran tidak Mudah

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi.
Foto: Antara/Andika Wahyu
Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengakui upaya perdamaian terhadap Arab Saudi dan Iran, yang diinisiasi Pemerintah Indonesia, tidaklah mudah. Bahkan Pemerintah pun hingga saat ini belum menemukan langkah konkret yang akan dilakukan untuk mendamaikan kedua pemimpin negara di kawasan Timur Tengah tersebut.

"Isu ini tidaklah semudah seperti yang diperkirakan, keadaan komplikasinya sangat banyak. Jadi, (langkah) konkretnya nanti kita lihat dari pembicaraan-pembicaraan yang akan terus kami lakukan," kata Retno di kawasan Taman Ismail Marzuki Jakarta Pusat, Sabtu (9/1) malam.

Dia mengatakan inisiatif Pemerintah Indonesia untuk mendamaikan kedua negara tersebut merupakan bentuk perhatian sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar. "Yang pasti dilakukan Indonesia, pertama adalah menunjukkan 'caring' (kepedulian, red.) kita terhadap situasi, dan juga keinginan kita sebagai negara berpenduduk muslim terbesar untuk membantu sesama," jelasnya.

 Baca juga: Jokowi Surati Raja Arab dan Presiden Iran

Oleh karena itu, lanjut Menlu, upaya komunikasi terhadap kedua negara tersebut akan ditingkatkan, terlebih melalui utusan khusus yang dikirimkan Presiden Joko Widodo kepada kedua kepala negara tersebut. Presiden Joko Widodo mengutus Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk menyampaikan surat kepada Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al Saud dan Presiden Iran Hassan Rouhani terkait keinginan Pemerintah Indonesia mendamaikan kedua negara tersebut.

"Presiden (Jokowi) mengutus Menlu untuk membawa surat Presiden kepada Raja Arab Saudi dan Presiden Iran; dan kami sudah melakukan komunikasi dengan kedua Menlu dari negara tersebut," kata Retno.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement