REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) yang baru, Budi Kaliwono menyatakan siap meningkatkan pelayanan Bus Transjakarta kepada masyarakat.
"Untuk meningkatkan pelayanan transportasi kepada seluruh masyarakat, kami berencana menyediakan sebanyak 1.000 armada bus baru," kata Budi usai pelantikannya di Kantor PT Transjakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (7/1).
Menurut dia, seluruh armada bus baru yang akan dibelinya itu merupakan produk buatan Eropa, mengingat perawatannya lebih mudah dilakukan dan memiliki Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) di Jakarta.
"Kami akan pilih bus-bus dari Eropa, totalnya sebanyak 1.000 unit. Perawatannya mudah dan ATPM-nya eksis di Indonesia. Dengan begitu, perawatannya mudah dilakukan dan suku cadangnya mudah dibeli," ujar Budi.
Melalui penambahan jumlah 1.000 unit armada tersebut, ia mengharapkan pelayanan transportasi kepada masyarakat di wilayah ibukota dapat lebih ditingkatkan.
"Dengan banyaknya armada, maka jarak waktu perjalanan bisa dilakukan lebih cepat lagi. Sehingga, pelayanan meningkat, dan semakin banyak lagi warga yang beralih menggunakan Transjakarta," tutur Budi.
Lebih lanjut, dia pun mengaku optimistis target satu juta penumpang per hari dapat dicapai. Untuk itu, ia akan menerapkan berbagai strategi dan kebijakan untuk merealisasikan target tersebut.
"Jumlah penumpang per hari saat ini totalnya kurang lebih 320.000 orang. Saya optimis jumlah tersebut bisa ditingkatkan menjadi satu juta penumpang per hari dalam waktu cepat. Salah satu caranya, yaitu dengan penambahan armada," ungkap Budi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
