Senin 28 Dec 2015 09:13 WIB

Pemerintah Didesak Ungkap Mafia Freeport

Rep: qomaria rostanti/ Red: Muhammad Subarkah
Petugas dari satuan Brimobda DIY Satgas Amole III 2015 BKO PT Freeport Indonesia berjaga di area tambang terbuka PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, Ahad (20/9).   (Antara/Muhammad Adimaja)
Petugas dari satuan Brimobda DIY Satgas Amole III 2015 BKO PT Freeport Indonesia berjaga di area tambang terbuka PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, Ahad (20/9). (Antara/Muhammad Adimaja)

REPUBLIKA.CO.ID,‎ JAKARTA -- Himpunan Masyarakat Peduli Indonesia (HMPI) mendesak pemerintah membuka seterang-terangnya siapa mafia yang bermain di belakang PT Freeport Indonesia (PTFI). Kepentingan rakyat jangan dimainkan oleh elite politik terutama terkait sumber daya alam seperti Freeport.

Berkaca pada panitia khusus Pelindo yang merekomendasi pemecatan menteri BUMN. "Saya kira permasalahan Freeport melibatkan pihak yang lebih gila lagi dalam bermain dan menutupi sesuatu dengan kebohongan dan kepalsuan," ujar Sekjen Majelis Pimpinan Nasional HMPI Tri Joko Susilo dalam siaran persnya, semalam.

Menurut dia, berbagai fraksi di DPR sudah muak dengan berbagai tipu-tipu pemerintah. "Mereka tak akan gentar dalam membela merah-putih, termasuk PDIP," kata dia. Pansus Freeport akan membuat kumpulan orang yang menjadi mafia Freeport turun dari kekuasaan. HMPI sendiri akan ikut melawan siapapun yang menyamar-nyamarkan jalan terang. Tri menyebut marwah dan kedaulatan bangsa harus dikembalikan demi amanat dan beban rakyat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement