Ahad 27 Dec 2015 23:48 WIB

Pempek Lima Kilometer Hadir di Lampung

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Muhammad Hafil
Sejumlah Prajurit Kodam II Sriwijaya melilitkan Pempek Lenjer pada stupa dalam rangka HUT ke 70 Kodam II Sriwijaya di Pelataran Benteng Kuto Besak Palembang, Sumatera Selatan,  Ahad (27/12). (Antara/Yahanan Sulam)
Sejumlah Prajurit Kodam II Sriwijaya melilitkan Pempek Lenjer pada stupa dalam rangka HUT ke 70 Kodam II Sriwijaya di Pelataran Benteng Kuto Besak Palembang, Sumatera Selatan, Ahad (27/12). (Antara/Yahanan Sulam)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Makanan khas asal Palembang, pempek sepanjang lima kilometer, kini hadir dan dipajang di Lapangan Saburai, Enggal, Kota Bandar Lampung, Ahad (27/12).

Warga kota berduyun-duyun mendatangi dan mendekati pempek yang digelar Korem 043 Garuda Hitam (Gatam). Kegiatan ini dalam rangka hari jadi Kodam II Sriwijaya.  

Komandan Korem 043 Gatam, Kolonel Inf Joko Putranto, memotong pempek terpanjang di Lampung secara simbolis. Potongan pempek diberikan kepada pengunjung. Namun, warga yang sudah sejak pagi melihat pempek terpanjang ini langsung rebutan.

Pempek sepanjang lima kilometer ini, berdiri dalam lima bentuk piramida setinggi tiga meter. Joko Putranto mengatakan kegiatan ini dalam rangka mengisi hari jadi Kodam II Sriwijaya ke-70. Usulan pempek lima kilometer ini, kata dia, juga berasal dari Panglima Kodam II Sriwijaya Mayjen Purwadi Mukson.

Pempek yang dibuat setiap Korem di lingkungan Kodam II Sriwijaya ini akan masuk Muri sepanjang 45 kilometer. Proses pempek lima kilometer hingga jadi, butuh waktu tiga hari. Bahan yang dibutuhkan dua ton masing-masing sagu dan terigu. Satu ton ikan giling, dan belasan butir telur ayam.  

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement