REPUBLIKA.CO.ID JAKARTA -- Bus Transjakarta dengan operator JMT-034 sempat oleng sesaat belokan dari arah Jalan Perwira ke arah Jalan Katedral. Olengnya busway ini ternyata disebabkan lepasnya tirod roda yang membuat roda depan sebelah kiri bus tak dapat dikendalikan.
Olengnya bus sempat membuat panik para jemaat gereja yang sedang mengantri misa natal terakhir di Gereja Katedral. Bus yang hilang kendali sempat mengarah tajam ke kiri karena roda bus lepas.
"Apes aja ini saya lagi apes. Saya udah diingetin polisi pas di belokan. Wah bener pas saya liat," ujar Riki (41) supir transjakarta saat ditemui Republika di lokasi kejadian, Kamis (24/12).
Riki mengatakan dari pagi memang bus jurusan PGC - Harmoni ini dipadati penumpang. Riki pun mengaku memang sempat merasa beban berat dalam busnya. Ia menduga hal inilah yang membuat Tirod rodanya lepas.
Bus berplat B 7454 IX ini sempat membawa 12 penumpang. Penumpang kemudian langsung dievakuasi pada armada lain berwarna merah. Bus berhenti di jalur busway tepat di depan pintu gerbang gereja katedral.
"Ini saya masih nunggu tukang derek dari pool. Pool-nya di kampung rambutan," ujar Riki.