REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- Lima dermaga di Pelabuhan Merak, Banten, selama tiga hari terakhir dipadati kendaraan pribadi. Penumpukan terjadi seiring liburan sekolah juga berbarengan Natal 2015 dan tahun baru 2016.
"Kepadatan kendaraan pribadi itu terjadi sejak dini hari hingga sore ini menumpuk di lima dermaga," kata General Manager PT Angkutan Sungai Danapau Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak Yanus Lentanga di Merak, Kamis (24/12).
Kepadatan kendaraan pribadi di lima dermaga Pelabuhan Merak bisa teratasi untuk diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Selain itu juga kondisi gangway, fender dan moveable bridge dalam kondisi baik. ASDP menyiapkan kapal Ro-Ro sebanyak 49 unit yang melayani penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakaheni, Lampung. Seluruh kapal yang beroperasi itu dalam kondisi laik setelah menjalani uji petik.
"Kami mengutamakan keselamatan para penumpang yang menggunakan jasa penyeberangan," katanya.
Yunus mengatakan berdasarkan data ASDP Merak 18-24 Desember 2015, jumlah total penumpang mengalami kenaikan sekitar 9,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Untuk jumlah kendaraan yang menyeberang juga mengalami kenaikan sebesar 6,5 persen.
"Saya kira jumlah penumpang sebanyak itu cukup jauh dibandingkan angkutan Lebaran, namun pada liburan panjang dan tahun baru dapat mendongkrak pergerakan penumpang dan kendaraan," ujarnya.
Ia mengatakan, puncak kepadatan penumpang dan kendaraan menuju Pulau Sumatra akan terjadi pada akhir pekan ini 26-27 Desember 2015. Sebab, hingga saat ini kendaraan terus berdatangan menuju Pelabuhan Merak.