Senin 21 Dec 2015 18:55 WIB

Ini Penyebab Banyak Ibu Membuang Bayinya

Rep: C34/ Red: Ilham
Ilustrasi bayi dalam kardus.
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi bayi dalam kardus.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Maraknya kasus pembuangan bayi dan anak di wilayah Jabodetabek beberapa waktu belakangan membuat psikolog Tika Bisono tercengang. Psikolog dari Konsultan PIBIS Sinergi tersebut mengatakan, peristiwa tersebut merupakan fenomena anomali.

"Mereka yang menjadi pelaku dalam kasus tersebut bisa dibilang sudah dalam kondisi sakit dan menghadapi ketidakjelasan arah," kata Tika kepada Republika.co.id, Senin (21/12).

Bisa jadi pelaku berada dalam kondisi mental dan moral yang tak sehat. Mereka bingung, kalut, pening, hingga frustasi sehingga perilakunya menjadi kontrasosial dan menyimpang.

Menurut Tika, para orang tua yang membuang bayi tersebut mungkin juga tak memiliki tempat untuk mengadu dan menyalurkan kebingungannya. Keluarga, sahabat, atau pihak yang dipercaya tak ada sehingga membuang anak menjadi jalan keluar terakhir. (Wanita Tinggalkan Tas Berisi Bayi di Taksi).

"Karena sudah mati sistem moralnya, sistem empatinya, sistem emosinya, rasa tanggung jawabnya, apalagi keimanannya," kata perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement