REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Kepolisian Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau memastikan tas berwarna hitam di halaman Bank CIMB Niaga tidak berisi bom.
"Negatif, isi tas tidak ada kandungan bahan peledak," kata Kapolres Tanjungpinang AKBP Kristian Parluhutan Siagian di lokasi kejadian, Senin.
Kristian menjelaskan berdasarkan hasil pemeriksaan anggota Gegana Polda Kepri, tidak ditemukan kandungan logam di dalam tas tersebut. Namun dia menolak membeberkan isi tas tersebut. Alasannya, pemeriksaan akan dilakukan oleh tim Gegana Polda Kepri.
"Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menyelidikinya," ujarnya.
Meski bukan bom, dia menegaskan kasus itu tetap akan diselidiki pihak kepolisian, termasuk pemeriksaan saksi dan rekaman CCTV. "Kami minta saksi pro aktif memberi keterangan," katanya.
Dia membantah polisi lamban dalam melakukan tindakan. Menurutnya, polisi sudah bertindak cepat di lokasi kejadian.
Pukul 15.30 WIB, anggota polisi mendapat informasi dari warga yang melihat tas hitam di depan Bank CIMB Niaga di Jalan Pos Tanjungpinang. Kemudian anggota Polsek Tanjungpinang Kota menutup jalan agar tas tersebut tidak disentuh warga dan untuk mengamankan warga.
"Kami sudah bertindak cepat, sesuai prosedur," katanya.
Pantauan Antara, anggota Gegana Polda Kepri tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 18.00 WIB. Kemudian anggota Gegana yang dilengkapi pakaian pengaman melakukan penyelidikan terhadap tas tersebut dengan menggunakan beberapa peralatan.
Proses penyelidikan terhadap tas itu berlangsung selama sekitar dua jam. Tas itu kemudian dimasukkan ke dalam mobil polisi.