Ahad 13 Dec 2015 01:50 WIB

Soekarwo Minta BPBD Siaga Gunung Bromo

Gubernur Jawa Timur Soekarwo (kanan) dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (kiri) memainkan tongkat mayoret drum band pada Upacara Peringatan HUT ke-70 Jawa Timur di Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Senin (12/10).
Foto: ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Gubernur Jawa Timur Soekarwo (kanan) dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (kiri) memainkan tongkat mayoret drum band pada Upacara Peringatan HUT ke-70 Jawa Timur di Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Senin (12/10).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Soekarwo meminta Badan Penanggulangan Bencana Daeran (BPBD) provinsi maupun kabupaten/kota di sekitarnya tetap siaga memantau Gunung Bromo yang aktivitasnya meningkat.

"Kepala Pelaksana BPBD Jatim Sudarmawan sudah saya minta terus memantaunya dan melaporkan perkembangan," ujarnya di Surabaya, Sabtu (12/12).

BPBD, kata dia, sudah membagikan dan menyiapkan ribuan masker secara gratis kepada warga sekitar, petugas, maupun wisatawan setempat. Kendati aktivitas vulkanis gunung yang memiliki ketinggian 2.329 meter dari permukaan laut itu masih tinggi dan tremornya juga fluktuatif cenderung meningkat, namun ia menilai itu lebih baik daripada tidak ada aktivitas apapun di gunung berapi.

"Istilahnya gunungnya batuk-batuk. Tapi itu lebih bagus daripada tidak pernah batuk, kemudian sekali batuk dilemparkan semua," ucap Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Terkait dengan pengaruh terhadap wisatawan, gubernur yang juga seorang politikus tersebut mengakui berpengaruh, namun juga tidak sedikit justru yang melihat gunung dari kejauhan saat beraktivitas.

Sebelumnya, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Pos Pengamatan Gunung Bromo Ahmad Subhan menjelaskan aktivitas gempa tremor Gunung Bromo masih tinggi, namun statusnya masih Level III atau Siaga. Data seismik yang terekam di Pos Pengamatan Gunung Api Bromo pada 12 Desember 2015 pukul 06.00-12.00 WIB tercatat gempa tremor dengan amplitudo maksimum 3-22 milimeter, namun amplitudo dominan lima milimeter.

"Secara visual terpantau cuaca cerah hingga mendung, angin tenang, suhu udara 15-22 derajat Celcius. Gunung Bromo terlihat dengan jelas hingga berkabut," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement