Ahad 13 Dec 2015 00:42 WIB

Waspada DBD di Musim Hujan

Nyamuk demam berdarah.
Foto: AP
Nyamuk demam berdarah.

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Anggota Komisi C DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Budi Susilo mengimbau kepada seluruh lapisan masyarkat waspada penyakit demam berdarah dengue pada musim penghujan. Sejumlah kasus terjadi di wilayah ini dalam beberapa pekan terakhir.

"Masyarakat diimbau waspada dan mengenali penyakit DBD serta menghindar dari gigitan nyamuk Aedes aegipty, apalagi di musim penghujan saat ini. Kami berjarap masyarakat juga ikut menjaga kebersihan untuk menghindari penyakit tersebut," katanya di Palangka Raya, Sabtu (12/12).

DBD adalah penyakit yang sangat berbahaya jika tidak cepat ditangani dengan benar, maka kemungkinan besar bisa mengakibatkan meninggal dunia. Karena itu diharapkan pemerintah kota melalui Dinas Kesehatan bisa mengantisipasi penyebaran penyakit DBD.

"Kami hanya tidak ingin ketika ada penyakit DBD mulai menyerang warga kota Palangka Raya, baru Dinas Kesehatan bertindak dengan melakukan pengobatan, pencegahan, hingga fogging keseluruh wilayah yang dianggap adanya sarang nyamuk Aedes aegipty," ujarnya.

Dia mengajak masyarakat kota Palangka Raya bisa bersama-sama menanggulangi perkembangbiakan nyamuk yang terus meningkat, apalagi pada saat musim penghujan terutama pada sampah basah dan selokan. Sebab pada sampah basah yang tidak dikubur seperti kaleng atau botol minuman bekas yang terisi air di dalamnya bisa membuat nyamuk dapat berkembang biak di genangan air kaleng atau botol tersebut.

Masyarkat juga diminta biasakan pola hidup sehat dengan memperhatikan sekeliling lingkungan seperti membersihkan selokan yang dimana masih ada airnya. Dia juga mengharapkan masyarakat membiasakan menguras bak mandi menimal satu minggu sekali untuk mengantisipasi perkembangbiakan nyamuk di lingkungan rumah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement