REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar 100 helai kain tenun Timor koleksi para pencinta atau kolekor kain tenun akan dipamerkan dalam Festival Museum Tekstil. Festival bertajuk Puspa Warna Wastra Timor ini akan berlangsung mulai 10 Desember 2015 hingga 3 Januari 2016.
Pihak penyelenggara sengaja memberikan waktu agak panjang untuk memberi kesempatan kepada masyarakat luas dari berbagai daerah bahkan mancanegara untuk menyaksikan koleksi indah tersebut. Selain pameran wastra, akan ada pula pelatihan membatik gratis serta pentas kesenian dan musik.
Festival ini merupakan agenda event akhir tahun di Museum Tekstil Jakarta yang saat ini berada di bawah managemen Unit Pengelola Museum seni Jakarta, menyatu dengan Museum Wayang dan Museum Seni Rupa & Keramik di Kota tua Jakarta.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap keberadaan Museum Tekstil, memberikan semangat kepada para pelaku di bidang wastra tenun untuk lebih giat berkarya, serta memotivasi masyarakat luas untuk turut mendukung pelestarian dan pengembangan tenun Indonesia, khususnya tenun dari daerah Timur.
Pembukaan pameran akan dilakukan oleh Wakil Ketua Himpunan Wastraprema Neneng Iskandar bersama dengan Kepala UP Museum Seni Esti Utami dan dihindari oleh kolektor, pemerhati dan pencinta kain, akademisi, perancang busana dan sahabat museum.
Pada pembukaan pameran dilakukan prosesi serah terima sumbangan koleksi kain lurik dari Ahli Waris almarhum Nian S Djoemena (kolektor kain dan juga penulis buku tentang kain Indonesia) sejumlah 126 koleksi. Koleksi sumbangan ini akan makin memperkaya Museum Tekstil sebagai agen pelestari budaya kain Indonesia dan sumber refensi atau pusat studi tekstil tradisional bagi masyarakat yang membutuhkan data.
"Saya berharap acara ini dapat menginspirasi dan memotivasi masyarakat untuk berperan aktif dalam pengembang Museum Tekstil dan terus bersinergi untuk melestarikan budaya Wastra Indonesia," ujar Esthi dalam siaran persnya, Kamis (10/12).
Museum Tekstil buka hampir setiap hari, kecuali Senin dan libur nasional. Jam operasional mulai pukul 09.00 WIB hingga 15.00 WIB dengan harga tiket masuk dewasa Rp 5.000, mahasiswa Rp 3.000, dan pelajar Rp 2.000.
Ikuti Whatsapp Channel Republika