Selasa 08 Dec 2015 22:55 WIB

Aher: Warga Jabar tak Terpengaruh Politik Uang

Rep: C12/ Red: Angga Indrawan
Sejumlah siswa mengikuti sosialisasi Pilkada 2015 pemula saat mengikuti
Foto: ANTARA FOTO/ Aloysius Jarot Nugroho
Sejumlah siswa mengikuti sosialisasi Pilkada 2015 pemula saat mengikuti "KPU Goes to School, sosialisasi pemilih pemula Pilkada Klaten

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menanggapi soal politik uang yang kerap terjadi menjelang hari pencoblosan pada pemilihan umum kepala daerah. Menurut dia, masyarakat Jabar perlu bersikap dewasa terhadap persoalan politik uang tersebut.

"Kalau ada gangguan berupa politik uang, saya ingin masyarakat bersikap dewasa, jangan dianggap gejala-gejala yang seperti itu," ujar dia, Selasa (8/12).

Heryawan menambahkan, jika masyarakat dewasa, tentu politik uang tidak akan mungkin bisa mempengaruhinya. "Nah mungkin ada usaha politik uang kan karena masyarakatnya masih bisa dipengaruhi," kata dia.

Kendati begitu, Heryawan yakin masyarakat Jabar sudah makin cerdas sehingga tidak mudah terpengaruh dengan cara-cara politik uang. "Kecuali mungkin sedikit saja," tambah dia.

Gubernur yang sudah menjabat selama dua periode ini pun meminta para pelaku politik uang untuk mengurungkan niat jahatnya itu. "Enggak usah lah enggak usah ada money politic atau serangan fajar itu. Enggak berguna," kata dia.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement