REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung diminta untuk membuat Tempat Pemungutan Suara (TPS) di titik-titik yang terbebas dari banjir. Ini dipandang perlu mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan.
Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Kabupaten Bandung Abdul Rohim menuturkan, beberapa kecamatan di Kabupaten Bandung tergolong rawan banjir. Seperti, Dayeuhkolot, Baleendah, Bojongsoang, Katapang, dan Kutawaringin.
Warga di daerah ini tentu bakal sulit menyumbang hak suaranya jika KPU tidak mengantisipasi kondisi musim hujan. "Jadi memang mesti ada tempat khusus untuk dibikin TPS yang bebas banjir," kata dia, belum lama ini.
Sebetulnya masih ada daerah lain yang juga rawan terkena banjir. Namun, hingga kini, pihaknya masih menghimpun data-data dari lapangan soal daerah mana saja yang rawan banjir. Dari Desember hingga Januari, diperkirakan akan terjadi banjir di beberapa kecamatan yang rawan terdampak bencana tersebut.
Abdul menjelaskan, petugas dari KPU yang ditempatkan dari mulai kecamatan hingga desa, tentu sudah tahu soal kondisi daerahnya masing-masing. KPU Kabupaten Bandung pun diminta berkoordinasi dengan petugas tersebut untuk bersama-sama mendirikan TPS yang bebas dari banjir. "Membangun TPS ini nanti disesuaikan dengan masukan yang dari petugas itu," kata dia.
Pendirian TPS itu, lanjut dia, perlu di titik-titik yang aman dari banjir dan mudah dijangkau oleh masyarakat setempat. Pendirian TPS yang aman dari banjir tersebut nantinya perlu diperhatikan pula aspek kedekatannya dengan warga sehingga tidak membingungkan.
Jika sudah membikin TPS yang lokasinya aman dari banjir, ujar dia, sebaiknya tidak dibangun lagi TPS cadangan. Sebab, kalau demikian, tentu akan bikin warga bingung saat ingin menyumbang hak suaranya.
Sementara itu, Komisioner KPU Kabupaten Bandung Siti Holisoh menuturkan, saat ini masih menampung berbagai saran yang datang ke pihaknya. Kebanyakan saran yang masuk, yakni soal langkah antisipasi dalam penyelenggaraan pemungutan suara di berbagai daerah di Kabupaten Bandung.
Untuk sementara ini, pihaknya telah memiliki data terkait tempat-tempat yang rawan bencana banjir dan longsor. Dari data yang ia peroleh, daerah yang rawan banjir, di Majalaya, Rancaekek, Baleendah, dan Bojongsoang.
"Kami akan mempertimbangkan masukan yang datang, termasuk pendirian TPS yang aman dari banjir itu," ujar dia.