Ahad 29 Nov 2015 06:18 WIB

Asyik, Ada Taman Baca Apung Dalam Kota di Jakarta

Red: Nur Aini
Taman bacaan/ilustrasi
Taman bacaan/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta kini memiliki sebuah taman baca apung yang terletak di dalam kompleks Taman Ayodya, Jakarta Selatan.

"Fasilitas ini dihadirkan agar masyarakat lebih senang dan menjadi sering datang ke taman," ujar Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman Ratna Diah Kurniati di Taman Ayodya, Jakarta, Sabtu (28/11).

Inovasi tersebut, kata dia, juga bertujuan membuat para pengunjung dapat bersantai sekaligus menambah ilmu ketika mendatangi kawasan bermain itu.

"Perpustakaan kecil ini akan dibuka untuk pengunjung dari pagi sampai sore, dan gratis," ungkapnya.

Namun, menurut Ratna, sejumlah petugas akan dihadirkan untuk tetap menjaga ketertiban kegiatan di fasilitas edukasi itu. "Taman baca hasil kerja sama kami dengan Suar Artspace, Ikatan Arsitek Indonesia, Holcim, Kelas Pagi Jakarta, lalu juga ada Airmas Asri ini telah kami resmikan, dan rencananya sudah dapat digunakan pengunjung dua minggu lagi," paparnya.

Sementara itu, Koordinator Ikatan Arsitektur Indonesia Jakarta (IAIJ) Theresia Asri Purnomo menuturkan bahwa wadah membaca tersebut akan didorong untuk mengintervensi ruang publik agar menghadirkan kegiatan yang kreatif dan menyenangkan.

Perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Jakarta Architecture Triennale 2015, program arsitektur yang kerap dilaksanakan setiap tiga tahunan itu, mengemukakan bahwa kelak setelah beroperasi warga dapat ikut menyumbangkan buku bacaan di taman baca apung tersebut.

"Di sini, masyarakat boleh ikut mendonasikan buku, boleh juga ada barter, jadi kalau ada buku yang disuka, itu bisa ditukar dengan buku yang ada di sana," ungkapnya.

Instalasi ruang berbentuk segitiga di pinggir kolam Taman Ayodya tersebut juga diharapkan dapat menjadi alternatif hiburan warga Jakarta pada akhir pekan, selain mengunjungi pusat perbelanjaan. "Kita harapkan nantinya, taman bukan menjadi tempat yang asing lagi untuk bermain bagi masyarakat," ujar Theresia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement