Kamis 26 Nov 2015 16:56 WIB

Jokowi Janji Harga Daging Rp 70 Ribu

Daging Sapi
Foto: Republika/Prayogi
Daging Sapi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo menjanjikan harga daging sapi bisa di bawah Rp70.000 per kilogram. Alasannya, pemerintah telah berhasil menekan biaya-biaya karena infrastruktur telah dibenahi.

Hal ini diungkapkan Presiden di depan 100 pimpinan perusahaan saat menjadi Pembicara Kunci (keynote speech) yang diselenggarakan oleh Grup Kompas di Jakarta, Kamis (26/11).

Jokowi mengungkapkan pemerintah telah memesan lima kapal dan baru satu kapal yang sudah siap untuk mengangkut khusus sapi dengan kapasitas 500 ekor.

"Dulu sekali angkut per sapi biayanya Rp2 juta, setelah ada kapal biayanya Rp300 ribu per ekor. Artinya cost-nya (biayanya) langsung jatuh," kata Presiden.

Jokowi mengungkapkan dengan adanya penurunan tersebut, biaya per kilogram menjadi Rp60.000, sehingga bisa dijual di pasar kisaran Rp70-80 ribu per kilogramnya.

"Kalau lebih efisien lagi bisa dilepas di bawah Rp70.000 per kilogramnya," kata Presiden.

Jokowi mengatakan inspirasi pengangkutan sapi melalui kapal ini saat di Pelabuhan Tanjung Priuk melihat sapi dari Australia diangkut kapal dengan kapasitas 6.000 ekor. Presiden berharap dengan angkutan sapi lewat kapal ini tidak ada gejolak harga daging ketika ada permintaan tinggi, termasuk menjelang akhir tahun yang diprediksi harga melonjak.

Presiden yakin harga daging bisa ditekan karena pengkapalan pertama dari Nusa Tenggara Timur sebanyak 500 sapi sudah datang awal Desember 2015. Jokowi mengaku bahwa harga sapi di pasar bisa mencapai Rp130 ribu per kilogram karena biaya angkutnya yang tinggi.

"Harganya sampai Rp130 ribu, setelah digertak turun Rp120 ribu, setelah digertak lagi Rp100 ribu. Masa harga turun setelah digertak," kata Jokowi.

Untuk itu Presiden meminta menterinya untuk selalu fokus memperbaiki konektivitas dan fokus pada skala prioritas guna menghadapi persaingan ekonomi ke depan.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement