REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya menyarankan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperbanyak pemasangan CCTV. Sebab, titik rawan di Ibu Kota dinilai kian meningkat.
Kasus terbaru adalah laporan perempuan berinisial E (19 tahun) yang mengaku dirampok dan diperkosa di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di depan ruko Pondok Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (21/11). Kasubid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal mengatakan pelaku memiliki kesempatan karena sepi dan tidak ada orang, meski saat itu masih sore hari.
"Jadi pada waktu yang rawan lokasi JPO, kita sama ratakan bahwa semuanya rawan," kata dia di Mapolda Metro Jaya, Rabu (25/11).
Ia mengaku sudah memerintahkan kepada seluruh kapolres di Jakarta untuk rutin berpatroli. Bahkan, kata dia, polisi sudah membentuk tim khusus untuk membongkar kasus yang menimpa E.
Tiga saksi sudah diperiksa dalam kasus tersebut. Namun untuk saksi kuncinya (korban sendiri) masih dalam keadaan trauma.
Iqbal berharap pelaku dapat tertangkap secepat mungkin. Terkait apakah pelaku sering mondar-mandir di area itu, kata Iqbal hal tersebut bisa saja terjadi. "Tim sudah memetakan siapa pelakunya ciri-cirinya sudah dapat," kata dia.