REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rachmat Gobel menyatakan pentingnya di Indonesia mengembangkan bisnis yang berbasis kebudayan. Hal ini dikenal dengan istilah ekonomi kreatif.
"Saya selalu katakan pentingnya bisnis berbasis kebudayaan yang dikenal dengan ekonomi kreatif," kata Rachmat Gobel saat memberikan sambutan dalam pemilihan Ketua Umum Kadin Indonesia di Bandung, Selasa (24/11) malam.
Ia menuturkan perlu adanya regionalisasi center dengan mendorong Kadin melalui perusahaan untuk meningkatkan produktivitas pengembangan desain usaha. "Saya mendorong Kadin melalui perusahaan yang bisa menjadi tranding house," katanya.
Indonesia, kata dia, memiliki banyak potensi sumber daya alam dan pasar yang besar sehingga perlu dikembangkan untuk meningkatkan perekonomian Indonesia. Menurut dia, menyongsong era globalisasi akan menjadikan Indonesia negara industri yang kuat.
"Dalam menyongsong era globalisasi, kita bisa menjadi negara industri yang kuat," kata mantan Menteri Perdagangan itu.
Ia mengungkapkan alasan mencalonkan diri menjadi Ketua Umum Kadin periode 2015-2017 itu karena ingin membangun perekonomian Indonesia. "Kalau tidak masuk (calon ketua umum Kadin) saya akan malu bagaimana cara membangun perekonomian Indonesia," katanya.
Ia menambahkan Kadin merupakan kepanjangan dari pemerintah untuk membangun ekonomi nasional. Pemimpin Panasonic Gobel itu berharap lima tahun kedepan Kadin dapat bersatu membangun ekonomi nasional di tingkat pusat maupun di daerah.
"Kalau bisa bersatu maka Indonesia akan kuat ekonomi akan maju," katanya.