Kamis 19 Nov 2015 23:49 WIB

Rizal Ramli Berharap Kunjungan Turis Australia Meningkat

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Angga Indrawan
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli (tengah) bersama dengan Menteri Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan Australia Peter Dutton (kiri) dan Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson (kanan) memberikan keterangan kepada wartaw
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli (tengah) bersama dengan Menteri Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan Australia Peter Dutton (kiri) dan Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson (kanan) memberikan keterangan kepada wartaw

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli mengatakan, Australia tertarik untuk melakukan investasi, perdagangan, hingga sektor pariwisata di Indonesia.

Hal ini ia katakan usai bertemu Menteri Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan Australia Peter Dutton dan Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson di kantornya, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (19/11).

Ia pun berharap jumlah turis dari Negeri Kanguru tersebut dapat meningkat lebih banyak lagi ke Indonesia agar pariwisata dalam negeri semakin berkembangan.

"Kita bicarakan beberapa hal bagaimana turis bisa meningkat ke Indonesia. Karena target kami kan jumlah turis harus meningkat dalam lima tahun yang akan datang," ucapnya kepada wartawan usai pertemuan tersebut.

Selain itu, ia juga meminta bantuan kepada Australia agar Indonesia terpilih menjadi anggota International Civil Aviation Organization (ICAO) dalam sektor penerbangan, karena bisnis penerbangan Indonesia, termasuk 10 terbesar di dunia dan terbesar di kawasan Asia Tenggara.

"Jadi kita pengen jadi dengan dari ICAO, saya bantu lobi supaya pemerintah Australia bisa dukung, negara-negara lain juga bisa dukung karena kita ingin meningkatkan kategori wilayah udara kita dari kategori 2 ICAO menjadi kategori 1," katanya menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement