REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua Umum PB PON XIX/2016 Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher mengantisipasi pencatutan namanya oleh pihak-pihak tak bertanggung jawaban. Jawa Barat tengah berbenah terkait pengadaan proyek dalam PON XIX.
"PON XIX banyak proyek dan saya sadar nama saya akan dicatut. Maka kalau ada yang nyatut nama saja untuk PON saya tegaskan itu 100 persen bohong," kata Aher usai Media Gathering PB PON XIX/2016, di Gedung Sate Bandung, Senin (16/11).
Aher yang juga menjabat sebagai Gubernur Jabar ini menuturkan jangan percaya kepada orang yang mencatut namanya karena dirinya tidak pernah memerintahkan seseorang serta pihak manapun untuk memberikan kepentingan pribadi. Apalagi, sambungnya, untuk seseorang untuk meminta proyek pekerjaan.
"Sehingga untuk dinas instansi atau siapa pun jika ada yang mengaku-ngaku di perintah saya atau mencatut nama saya jangan percaya satu persenpun, saya tidak pernah memberikan nama saya untuk kepentingan pribadi kepada siapa pun," ujar dia.
Ia mengatakan menjelang PON XIX ini dirinya menerima laporan jika ada sejumlah orang yang mencatut nama dirinya seperti ada yang mengaku teman sekolahnya, teman satu kampung dan lain-lain. Pihaknya menginginkan PON XIX tidak hanya sukses secara penyelenggaraan namun juga sukses secara administrasi yang ditandai dengan tidak ada masalah setelah pelaksanaannya.
"Ini sesuai dengan catur sukses PON XIX yakni sukses penyelenggaraannya, sukses prestasinya, sukses perekonomiannya, serta sukses administrasi," kata Aher.