Kamis 12 Nov 2015 22:38 WIB

Diguncang Gempa Tegal, Warga Indramayu Berlarian Keluar Rumah

Rep: Lilis Handayani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Alat pencatat gempa
Foto: antarafoto
Alat pencatat gempa

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Gempa bumi yang berpusat di Tegal, Jawa Tengah, membuat heboh warga Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (12/11). Mereka berlarian keluar karena ikut merasakan getaran gempa tersebut.

Getaran gempa dirasakan cukup kuat oleh warga di Blok Ketimpal, Desa Singaraja, Kecamatan/Kabupaten Indramayu. Mereka berlarian keluar setelah menyadari benda-benda di dalam rumah bergetar-getar dengan cukup kuat.

''Getarannya kerasa banget, air dalam bak kamar mandi sampai 'kupyak-kupyak','' ujar seorang warga setempat, Ani Susiani kepada Republika.

Ani mengatakan, para tetangganya pun heboh berlarian keluar rumah karena merasakan getaran yang cukup kuat. Menurutnya, getaran gempa terasa sekitar 20 detik.

Salah seorang warga lainnya, Ipah, berlari keluar rumah sambil menggendong balitanya yang sudah tertidur. Dia pun berlari sambil meneriakkan kata gempa berulang kali.

Selain di Indramayu, getaran gempa juga dirasakan warga Kota Cirebon. Mereka pun dilanda ketakutan karena merasakan getaran yang cukup kuat.

''Di kantorku lumayan kenceng, jadi pada heboh,'' ujar seorang karyawan yang berkantor di Jalan Perjuangan Kota Cirebon, Dedi Haryadi.

Forecaster BMKG Stasiun Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Ahmad Faa Iziyn menjelaskan, gempa berkekuatan 5,1 SR itu terjadi pukul 21.01 WIB, dengan pusat gempa berada di 109 km timur laut Kota Tegal, Jawa Tengah, kedalaman 27 Km.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement